Kamis, 29 September 2016

Pengertian dan Perkembangan Internet




A. Sejarah Internet dan Perkembangan Internet





Internet berawal ketika pada bulan September 1940, George Stibitz dari Dartmouth College di New Hampshire menggunakan mesin teletip untuk mengirimkan beberapa masalah ke Complex Number Calculator di kota New York. George pun menerima balasan dengan alat yang sama. Kesuksesan into menarik ARPA (Advanced Research Projects Agency), sehingga pada tahun 1962, seorang bernama J.C.R Lickliader mengembangkan sebuah grup jaringan yang disebut dengan “ Intergalactic Network”, sebagai cikal bakal pengembangan ARPAnet.
Pada tahun  1964, seorang peneliti di Dartmouth mengembangkan system tersebut pada computer. Pada Tahun yang sama , MIT (Massachussetts Institute of Technology) membentuk grup penelitian yang didukung oleh General Electric  Bell Labs, dengan computer bernama PDP-8 untuk mengarahkan dan mengatur  koneksi telepon. Tahun 1968, Paul Baran mengusulkan model jaringan yang terdiri dari datagram dan paket-paket yang dapat digunakan dalam system  jaringan computer. Setahun kerudian, empat Universitas di Amerika, yaitu Universitas California di Los Angeles, SRI di Stanford, Universitas California di Santa Barbara dan Universitas Utah saling terhubung dengan jaringan 50 kb. Inilah yang disebut proyek ARPAnet, cikal bakal internet.




B. Pengertian Internet
     
          Interconnection network (internet) adalah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung. Internet berasal dari bahasa latin "inter" yang berarti "antara". Internet merupakan jaringan yang terdiri dari milyaran komputer yang ada di seluruh dunia. Internet melibatkan berbagai jenis komputer serta topology jaringan yang berbeda. Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan, digunakan standar protokol internet yaitu TCP/IP. TCP bertugas untuk memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan baik, sedangkan IP bertugas untuk mentransmisikan paket data dari satu komputer ke komputer lainya.


 C. Dampak Positif dan Negatif Internet



A. Dampak Positif Internet

1. Internet sebagai media komunikasi

Internet merupakan alat komunikasi yang digunakan masyarakat untuk berkomunikasi dengan pengguna internet yang lain pada aplikasi internet. Contohnya adalah aplikasi chatting seperti twitter, line, facebook, yahoo, BBM. 


2. Sebagai media pertukaran data

Internet dapat sebagai media pertukaran data dengan menggunakan email, news group, www dimana para pemakai internet diseluruh dunia bertukar informasi cepat dan murah. 


3. Sebagai media mencari informasi 

Setia manusia membutuhkan informasi yang harus diketahui, internet membantu manusia atau pengguna internet untuk memberikan segala informasi yang dibutuhkan. Contohnya, Google dan Youtube sebagai tempat mencari informasi. 


4. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan

Internet juga dapat menghasilkan keuntungan atau uang dengan berdagang secara online. Contohnya tokoh bagus, tokopedia, dan masih banyak lagi tempat bertransaksi dan berbisnis di Internet. 



B. Dampak Negatif Internet


1. Pornografi 

Internet memberikan segala macam informasi baik itu positif dan negatif, dimana salah satunya dampak internet adalah pornografi yang tersebar dan dengan kemudahaan akses informasi pornografi yang membuat pengguna internet mensalah gunakan internet yang menyebabkan banyaknya tindakan asusila. 


2. Violence and Gore

Violence and Gore adalah kekejaman dan kesadisan yang ditampilkan hanya untuk keuntungan tanpa memikirkan dampak dari penyebaran informasi tersebut. 


3. Penipuan 

Internetpun tak luput dari penipuan karena keuntungan dari Internet membuat setiap orang berfikir untuk mencari keuntungan yang cepat yaitu dengan menipu. Hal ini dapat diatasi dengan menghubungi atua mengkonfirmasi kepada penyedia informasi tersebut. 


4. Carding

Carding merupakan kejahatan yang dilakukan dengan mendeteksi transaksi karena internet sifatnya langsung dan terbuka membuat para penjahat memanfaatkan dengan membajak kartu kredit untuk mencatat kode kartu mereka. 


5.  Perjudian

Adanya perjudian di internet yang tersebar merata ke penjuru kalangan baik orang dewasa maupun anak.


6. Kencanduan Internet

Internet dapat menyebabkan ketergantungan sampai melupakan waktu untuk melaksanakan kewajibannya. Contohnya adalah kecanduan sosial media atau game online yang banyak menyita waktu. 


7. Kerja Instan

Dari banyaknya informasi pembelajaran di internet membuat siswa siswi banyak mengambil informasi dari internet dan tidak lagi membudayakan membaca buku, dimana informasi yang ada diinternet belum tentu benar. Hal ini membuat para siswa siswi menanamkan dalam dirinya untuk kerja instan tanpa proses yakni tidak membaca buku-buku sebagai sumber informasi yang benar dan tidak lagi diragukan kebenaran dari buku karena memiliki beberapa tahapan dalam penerbitan buku tersebut.

   



Referensi :


Utomo, Eko Priyo, Pengantar Jaringan Komputer untuk Pemula, Yrama Widya, Bandung, 2006.