Minggu, 02 Oktober 2016

Jaringan Komputer



KATA PENGANTAR


Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesempatan serta pengetahuan sehingga makalah yang mengangkat tema “Jaringan Komputer” ini sekiranya dapat terselesaikan pada waktunya. Adapun makalah ini membahas tentang cakupan kecil  pengetahuan dasar mengenai jaringan komputer dan penerapannya yang dapat kita jadikan sebagai pedoman dalam pengaplikasian system jaringan komputer.
                Makalah ini merupakan rangkaian tugas penulisan Mata Kuliah “Pengenalan Teknologi Internet & New Media” yang bertujuan untuk memajukan pengetahuan peserta tentang makalah ini.
            Terima kasih juga tak lupa saya sampaikan kepada pembaca yang sekiranya telah meluangkan waktunya untuk membaca makalah ini seraya memajukan selangkah lagi pengetahuan tentang isi makalah  ini.

                                                                                               




Bekasi, 1 Oktober  2016


Penulis











DAFTAR ISI






KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

               BAB I    PENDAHULUAN
                     1.1 Latar Belakang Masalah
                     1.2 Perumusan Masalah
                     1.3 Tujuan
BAB II   PEMBAHASAN
               2.1 Pengertian Jaringan Komputer
               2.2 Tujuan Utama Pembuatan Jaringan Komputer
                     2.3 Perkembangan Internet
                     2.4 Keuntungan dan Kerugian Jaringan Komputer
               BAB III PENUTUP
               3.1 Kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA



















BAB I
PENDAHULUAN


1.1  Latar Belakang Masalah

Perkembangan   teknologi   jaringan   komputer   dewasa   ini   semakin   pesat  seiring dengan kebutuhan masyarakat akan layanan yang memanfaatkan jaringan komputer. Manusia merupakan makhluk social yang berarti membutuhkan sesorang yang lain dalam kehidupannya yang juga dapat diartikan sebagai makhluk yang interaktif. Dibalik kehidupan manusia yang social tersebut, manusia juga senantiasa memiliki kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan yang ikhwal dibutuhkan oleh manusia adalah informasi yang tentunya sebagai gagasan utama dalam perkembangan manusia itu sendiri. Informasi tidak hanya untuk mengetahui sesuatu hal tetapi juga untuk melakukan suatu hal.
Melihat tingginya kebutuhan akan informasi, dan menindak lanjuti atas kesulitan dalam penyaluran informasi tersebut, kami selaku tim penulis berinisiatif untuk memberikan sedikit pengetahuan dalam upaya mempermudah penyaluran informasi dan juga untuk mengetahui seberapa penting dan bagaimanakah manfaat dari jaringan komputer dengan mengangkat materi tentang jaringan komputer.

1.2 Perumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam makalah ini yaitu:
1.      Pengertian Jaringan Komputer
2.      Tujuan Pembuatan Jaringan Komputer
3.      Perkembangan Internet
4.      Keuntungan dan Kerugian Jaringan Komputer
5.      Macam-Macam Terminologi Jaringan Komputer

1.3  Tujuan Pembuatan Makalah
1.      Mempermudah dalam mempelajari Jaringan Komputer bagi seluruh Manusia di Dunia .
2.      Membantu mengetahui keuntungan dan kekurangan Jaringan Komputer bagi pengguna Jaringan tersebut.




BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Jaringan Komputer
Jika anda berasal dari kampus atau kantor dan bias mencetak dokumen Word pada printer  computer lain atau terkoneksi ke internet, maka Anda telah berada di jaringan computer .  Jaringan computer merupakan kumpulan dari beberapa host  dan konektivitasnya. Host  yang dimaksud, antara lain sebuah computer (PC), mini laptop, atau jaringan lainnya. Sedangkan konektivitasnya adalah media penghubung  yang bisa berupa kabel (wire) atau tanpa kabel (wireless).
2.2 Tujuan Utama Pembuatan Komputer antara lain :

1.      Berbagi Koneksi Internet
Dengan fitur ICS (Internet Connection Sharing) di Windows, sebuah computer bisa berbagi koneksi internet dengan computer lain dalam satu jaringan.
2.      Berbagi pakai printer, scanner, dan perangkat keras(hardware) lainnya.
3.      Berbagi  file
Rekan Anda bisa melihat video yang tersimpan di computer Anda tanpa harus mwmindahkan file video tersebut ke komputernya.
4.      Bermain game dibanyak computer.
Anda dapat bermain game bersama-sama dengan keluarga/teman pada sebuah jaringan computer.

2.3 Perkembangan Internet
Jaringan computer berawal ketika pada bulan September 1940, George Stibitz dari Dartmouth College di New Hampshire menggunakan mesin teletip untuk mengirimkan beberapa masalah ke Complex Number Calculator di kota New York. George pun menerima balasan dengan alat yang sama. Kesuksesan into menarik ARPA (Advanced Research Projects Agency), sehingga pada tahun 1962, seorang bernama J.C.R Lickliader mengembangkan sebuah grup jaringan yang disebut dengan “ Intergalactic Network”, sebagai cikal bakal pengembangan ARPAnet.
Pada tahun  1964, seorang peneliti di Dartmouth mengembangkan system tersebut pada computer. Pada Tahun yang sama , MIT (Massachussetts Institute of Technology) membentuk grup penelitian yang didukung oleh General Electric  Bell Labs, dengan computer bernama PDP-8 untuk mengarahkan dan mengatur  koneksi telepon. Tahun 1968, Paul Baran mengusulkan model jaringan yang terdiri dari datagram dan paket-paket yang dapat digunakan dalam system  jaringan computer. Setahun kerudian, empat Universitas di Amerika, yaitu Universitas California di Los Angeles, SRI di Stanford, Universitas California di Santa Barbara dan Universitas Utah saling terhubung dengan jaringan 50 kb. Inilah yang disebut proyek ARPAnet, cikal bakal internet.



  2.4  Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Komputer
Salah satu dampak positif jaringan computer adalah adanya koneksi internet yang makin meluas. Keuntungan lainnya adalah :
1.       Dapat saling berbagi (sharing) sumber daya peralatan (devices) secara bersama seperti harddisk, printer, modem, dan lain sebagainya. Dengan demikian terjadi peningkatan efisiensi waktu dalam operasi dan biaya pembelian hardware.
2.       Dapat saling berbagai (sharing) penggunaan file yang ada pada server atau pada masing-masing workstation.
3.       Aplikasi dapat dipakai bersama-sama (multiuser)
4.       Akses ke jaringan memakai nama, kata sandi, dan pengaturan hak untuk data-data rahasia, sehingga masing-masing pengguna memiliki otorisasi.
5.       Komunikasi antar pemakai melalui email atau LAN Conference.
6.       Pengontrolan para pemakai ataupun pemakaian data secara terpusat dan oleh orang-orang tertentu, sehingga meningkatkan keamanan dan dapat melakukan pendelegasian pekerjaan yang sesuai.
7.       Mudah dalam melakukan backup data, karena manajemen yang tersentralisasi.
8.       Tidak tergantung kepada orang yang menyimpan data (apabila orangnya tidak ada) karena pennyimpanan data tersentralisasi
9.       Data yang selalu up to date karena server senantiasa memutakhirkan data begitu ada input (data entry) diterima.
10.    Seorang supervisor/ administrator dapat melakukan pengontrolan pemakai berdasarkan waktu akses, tempat akses, kapasitas pemakaian hard disk, mendeteksi pemakai yang tidak berhak, monitor pekerjaan setiap pemakai.

Selain beberapa keuntungan diatas, terdapat pula beberapa dampak negative  karena adanya jaringan, misalnya :
  1. Biaya yang tinggi kemudian semakin tinggi lagi. pembangunan jaringan meliputi berbagai aspek: pembelian hardware, software, biaya untuk konsultasi perencanaan jaringan, kemudian biaya untuk jasa pembangunan jaringan itu sendiri. Infestasi yang tinggi ini tentunya untuk perusahaan yang besar dengan kebutuhan akan jaringan yang tinggi. Sedangkan untuk pengguna rumahan biaya ini relatif kecil dan dapat ditekan. Tetapi dari awal juga network harus dirancang sedemikian rupa sehingga tidak ada biaya overhead yang semakin membengkak karena misi untuk pemenuhan kebutuhan akan jaringan komputer ini.
  2. Manajemen Perangkat keras Dan Administrasi sistem : Di suatu organisasi perusahaan yang telah memiliki sistem, administrasi ini dirasakan merupakan hal yang kecil, paling tidak apabila dibandingkan dengan besarnya biaya pekerjaan dan biaya yang dikeluarkan pada tahap implementasi.  Akan tetapi hal ini merupakan tahapan yang paling penting. Karena Kesalahan pada point ini dapat mengakibatkan peninjauan ulang bahkan konstruksi ulang jaringan.
  3. Sharing file yang tidak diinginkan : With the good comes the bad, ini selalu merupakan hal yang umum berlaku (ambigu), kemudahan sharing file dalam jaringan yang ditujukan untuk dipakai oleh orangorang tertentu, seringkali mengakibatkan bocornya sharing folder dan dapat dibaca pula oleh orang lain yang tidak berhak. Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak diatur oleh administrator jaringan.
  4. Aplikasi virus dan metode hacking : hal-hal ini selalu menjadi momok yang menakutkan bagi semua orang, mengakibatkan network down dan berhentinya pekerjaan. Permasalahan ini bersifat klasik karena system yang direncanakan secara tidak baik. Masalah ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam bab keamanan jaringan.









BAB III


Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer. Ini artinya komputer tersebut lebih dari satu buah yang terpisah-pisah akan tetapi dapat saling berhubungan delam melaksanakan suatu tugas. Sekelompok komputer tersebut bekerja secara otonom. Ini artinya hanya dapat melakukan pertukaran dalam suatu area atau member tertentu


















DAFTAR PUSTAKA


Proboyekti,Umi. Jaringan Komputer.
Tanenbaum, Andrew.S. Jaringan Komputer. Jilid 1. Prenhallindo. Jakarta.1997
Utomo, Eko Priyo, Pengantar Jaringan Komputer untuk Pemula, Yrama Widya, Bandung, 2006.